Beralih ke loyang freezer yang dapat digunakan kembali mengurangi penggunaan wadah plastik sekali pakai yang terus menumpuk di tempat pembuangan sampah dan jalur air. Secara global, sekitar 300 juta ton plastik diproduksi setiap tahun, dan terlalu banyak di antaranya berubah menjadi sampah. Kita melihat puing-puing plastik mengapung di lautan, menyumbat pantai-pantai, dan merusak kehidupan laut di seluruh dunia. Melakukan perubahan sederhana dengan menggunakan solusi penyimpanan yang dapat dipakai kembali membantu mengatasi masalah besar ini secara langsung. Proyek-proyek pembersihan lautan terus menemukan sampah plastik di mana pun mereka mencari, sehingga beralih ke penggunaan berulang benar-benar masuk akal untuk mengurangi polusi tersebut. Meskipun tidak ada satu solusi pun yang dapat memperbaiki segalanya dalam semalam, mengadopsi kebiasaan-kebiasaan semacam ini pasti dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan jangka panjang lingkungan kita.
Nampan freezer yang dapat digunakan kembali berbeda dengan yang berbahan plastik sekali pakai karena dirancang untuk digunakan dalam jangka waktu lama. Kebanyakan terbuat dari bahan kuat seperti silikon atau plastik bebas BPA yang tetap awet meskipun mengalami pembekuan dan pencairan berulang kali. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa nampan tahan lama ini dapat mengurangi limbah secara signifikan, bahkan menggantikan sekitar 200 wadah sekali pakai seiring waktu. Hal ini menjadikannya pilihan ramah lingkungan untuk menyimpan makanan di freezer. Ketika seseorang membeli bahan berkualitas sejak awal, uangnya akan lebih hemat dalam jangka panjang sekaligus membantu menjaga lingkungan. Pikirkan saja: setiap kali wadah sekali pakai menumpuk di tempat pembuangan akhir, wadah tersebut akan terus memenuhi ruang selamanya. Sementara itu, opsi yang dapat digunakan kembali terus bekerja secara berulang, membuat penyimpanan di dapur lebih mudah dan mengurangi tumpukan sampah plastik di mana-mana.
Nampan freezer yang dapat digunakan kembali mungkin terlihat mahal saat pertama kali kita lihat dengan harga sekitar $20 per buah, tetapi sebenarnya penggunaannya dapat menghemat pengeluaran di masa mendatang. Pikirkan berapa banyak orang membelanjkan uang untuk yang sekali pakai setiap bulan. Sebuah nampan berkualitas baik yang dapat digunakan kembali bisa menghilangkan pengeluaran rutin tersebut sepenuhnya. Beberapa orang melaporkan telah menghabiskan lebih dari $50 atau bahkan lebih hanya untuk opsi sekali pakai dalam beberapa bulan saja. Beralih ke yang dapat digunakan kembali memangkas biaya belanja sekaligus mempermudah persiapan di dapur karena tidak perlu terus-menerus membeli paket baru. Para juru masak rumahan yang telah beralih sering menyebutkan telah menghemat ratusan dolar dalam jangka waktu tertentu, selain itu mereka menghargai fakta bahwa sampah plastik di tempat sampah mereka menjadi lebih sedikit. Investasi awal terasa sepadan begitu kebiasaan ini sudah berjalan.
Nampan freezer yang dapat digunakan kembali sangatlah serbaguna dalam menyimpan berbagai jenis makanan, mulai dari porsi makanan per porsi hingga kubus es biasa. Karena dapat digunakan untuk banyak hal, orang tidak perlu terus membeli wadah sekali pakai untuk setiap kebutuhan penyimpanan kecil, yang dalam jangka panjang dapat menghemat uang. Ambil pengalaman pribadi saya sebagai contoh, saya telah menggunakan satu nampan untuk membekukan kaldu, menyimpan sisa makan malam, bahkan membuat sejumlah sayuran beku untuk smoothie di kemudian hari. Karena kemampuan mereka melakukan semua hal ini, alat ini membuat kehidupan di dapur jauh lebih mudah dan bahkan membantu para juru masak menyelesaikan rutinitas harian mereka lebih cepat. Nampan-nampan ini kini telah menjadi alat yang wajib ada di dapur. Dari mengatur ketersediaan panci besar berisi semur daging sapi hingga mendapatkan ukuran kubus es yang tepat untuk minuman, alat-alat ini benar-benar mengurangi kesulitan dalam mengelola penyimpanan makanan sekaligus ramah lingkungan.
Desain yang dapat ditumpuk sangat penting saat memilih loyang freezer yang dapat digunakan kembali karena menghemat banyak ruang. Orang-orang yang tinggal di apartemen atau memiliki freezer kecil akan merasa ini sangat membantu dalam menjaga keteraturan. Ambil contoh Prepworks dari Progressive. Desainnya sangat baik untuk ditumpuk dan tidak memakan tempat ekstra saat disimpan. Kebanyakan orang melaporkan mendapatkan hampir dua kali lipat kapasitas penyimpanan hanya dengan beralih ke jenis loyang seperti ini. Selain menghemat ruang, loyang ini juga membuat pencarian barang jauh lebih mudah. Tidak perlu lagi mencari-cari di tumpukan kantong dan wadah berantakan. Persiapan makanan menjadi jauh lebih santai karena semuanya memiliki tempatnya masing-masing dan tetap mudah dijangkau tanpa menciptakan kekacauan di dalam kompartemen freezer.
Saat mempertimbangkan apa saja yang masuk ke dalam loyang es kita, pemilihan bahan cukup penting, terutama jika melihat opsi yang BPA-Free karena kemungkinan dampak kesehatannya. Kebanyakan orang masih memilih loyang plastik tradisional karena memang lebih umum tersedia di toko-toko, tetapi loyang berbahan silikon semakin populer akhir-akhir ini berkat keamanannya serta daya tahan yang lebih baik. Loyalng silikon ini mampu bertahan terhadap suhu sangat dingin tanpa retak dan umumnya lebih mudah dibersihkan setelah digunakan, menjadikannya pilihan yang layak untuk dana tambahan bagi banyak keluarga. Para dokter dan ahli gizi terus memperingatkan masyarakat mengenai risiko bahan kimia beracun yang bisa menyerap dari plastik biasa ke dalam makanan, khususnya menyebut bahaya yang terkait dengan paparan BPA. Menggunakan silikon sebagai gantinya dapat membantu mengurangi ketergantungan pada zat berbahaya tersebut sekaligus menciptakan kebiasaan yang lebih baik di dapur secara keseluruhan.
Nampan freezer yang bisa dipakai berulang kali benar-benar membantu saat merencanakan makanan jauh-jauh hari. Nampan tersebut memungkinkan orang untuk memantau seberapa banyak makanan yang dikonsumsi setiap hari sambil mengurangi makanan yang terbuang di dapur. Saat makanan sudah dibagi ke dalam porsi-porsi sebelum dibekukan, akan lebih mudah untuk mematuhi berbagai rencana diet seperti keto, makan berbasis nabati, atau sekadar menjaga kebiasaan sehat sehari-hari. Seluruh proses dari memasak hingga menyimpan makanan menjadi jauh lebih sederhana dengan cara ini. Banyak ahli gizi membahas betapa pentingnya persiapan makanan karena hal tersebut membantu mencapai target kebugaran sekaligus menghemat pengeluaran. Orang-orang yang mulai menggunakan nampan ini cenderung menyadari bahwa mereka menghabiskan lebih sedikit uang di toko bahan makanan karena tidak ada godaan untuk membeli barang tambahan secara spontan. Selain itu, menyusun menu mingguan pun menjadi aktivitas yang hanya memakan waktu beberapa menit saja dibanding berjam-jam, sehingga menjalani kehidupan sehari-hari menjadi sedikit lebih mudah secara keseluruhan.
Nampan freezer yang bisa kita gunakan kembali sebenarnya sangat praktis untuk berbagai keperluan, tidak hanya sekadar membuat es batu biasa. Nampan ini juga sangat berguna untuk menjaga kesegaran herba, menyimpan porsi makanan bayi, bahkan membekukan bahan smoothie. Saat seseorang membekukan basil atau rosemary segar dengan minyak zaitun di dalam nampan ini, hasilnya berupa kubus rasa yang praktis dan memudahkan proses memasak di kemudian hari. Orang tua yang membuat makanan bayi sendiri juga sangat terbantu dengan penggunaan nampan ini. Dengan membagi makanan ke dalam porsi kecil sebelumnya, tidak perlu khawatir makanan akan rusak, dan juga menghemat biaya dalam jangka panjang. Selain itu, bagi pecinta smoothie, memiliki buah beku yang siap pakai kapan saja sangatlah menyenangkan. Cukup masukkan beberapa buah beri atau potongan mangga ke dalam nampan sebelum tidat dan voilà, waktu sarapan atau ngemil menjadi lebih praktis. Trik-trik sederhana ini membantu mempermudah rutinitas di dapur sekaligus tetap menikmati hidangan yang lebih lezat sepanjang hari.
Menjaga kebersihan loyang beku yang dapat digunakan kembali sangat penting agar bisa bertahan dalam jangka waktu lama. Kebanyakan orang menemukan bahwa mencucinya dengan air hangat dan sabun adalah cara yang paling efektif, meskipun beberapa bahan juga bisa dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring. Yang terpenting adalah menghilangkan sisa makanan yang menempel di permukaan sebelum berubah menjadi noda membandel atau mulai berbau tidak sedap setelah dibiarkan. Banyak orang yang telah menggunakan loyang ini selama bertahun-tahun bersikeras untuk menyisihkan satu hari khusus setiap minggu hanya untuk membersihkannya secara menyeluruh. Selain menjaga kebersihan, kebiasaan ini juga mencegah loyang dibuang terlalu cepat karena tidak ada yang ingin repot-repot menghadapi silicone yang berjamur.
Saat merawat loyang freezer yang dapat digunakan kembali, ada dua hal utama yang perlu diperhatikan: mencegah loyang menyerap bau dan mencegah retak. Pastikan selalu mengeringkan loyang sepenuhnya sebelum menyimpannya. Loya yang masih basah bisa ditumbuhi jamur dan menyerap bau tidak sedap dari bahan lain yang ada di dalam freezer. Cari loyang yang terbuat dari bahan kuat seperti plastik berlapis atau silikon berkualitas baik. Bahan-bahan ini lebih tahan terhadap retak dan berubah bentuk akibat paparan suhu dingin ekstrem dalam jangka waktu lama. Kebanyakan ahli menyarankan bahwa membersihkan secara rutin dan menyimpan dengan benar adalah kunci utama. Beberapa merek bahkan menyertakan panduan perawatan bersama produk mereka, yang bisa sangat membantu untuk memaksimalkan usia pakai loyang dapur penting ini.